Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara empiris hubungan antara efikasi diri dengan penyesuaian sosial pada mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Diponegoro. Populasi dalam penelitian ini adalah 90 mahasiswa tahun angkatan 2012 yang berasal dari Luar Pulau Jawa. Penentuan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Pengumpulan data menggunakan Skala Penyesuaian Sosial yang terdiri dari 27 aitem (α=0,893) dan Skala Efikasi Diri yang terdiri dari 30 aitem (α=0,910). Hasil analisis regresi sederhana menunjukkan adanya hubungan positif yang signifikan antara efikasi diri dengan penyesuaian sosial yang ditunjukkan dengan angka korelasi rxy=0,560 dengan p=0,000 (p<0,05) sehingga hipotesis yang menyatakan ada hubungan positif antara efikasi diri dengan penyesuaian sosial pada mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Diponegoro dapat diterima.. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara efikasi diri dengan penyesuaian sosial mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Diponegoro. Arah hubungan bersifat positif, artinya apabila mahasiswa memiliki efikasi yang tinggi maka mahasiswa tersebut memiliki penyesuaian sosial yang baik dan sebaliknya apabila mahasiswa memiliki efikasi diri yang rendah maka penyesuaian sosialnya buruk. Sumbangan efektif efikasi diri terhadap penyesuaian sosial sebesar 31,3%, sementara 68,7% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diungkap dalam penelitian ini.
展开▼